Selasa, 07 Oktober 2014

HANGATNYA WEDANG RONDE bikinan sendiri



Hai semuaaaaa.....

Assalamualaikum. Wr. Wb

Rondeeee rondeee. Ronde loh yak, bukan renda atau rondo, hihihi. Jangan mpe salah sebut. Seperti aku di masa doeloe. Masa-masa masih sekolah dasar. Bahkan mpe SMA sering keliru. Padahal, jaman masih sekolah dasar, hampir setiap hari kalo perjalanan pulang jajan es ronde. Kebetulan pulangnya jalan kaki. Dan selalu nglewatin pak ronde. Es ronde termasuk es favoritku. Padahal sering beli, tapi masih aja salah nyebut. Kalo gak renda ato rondo. Nah looohhh.... saking seringnya keliru, mpe aku sebutin semuanya, "ibu, tumbaske renda ronde rondo". #sungguh memalukan ingatanku ini. Sampe-sampe ibuku kebingungan "opo tho nduk, ngomong i sing cetho".

Terakhir aku menikmati wedang ronde, hmmmmmm.... 2 tahun yang lalu. Jalan-jalan di alun-alun kidul (alkid) Jogja. Pas banget penganten baru. Menikmati pemandangan lampu kertap kertip dari sepeda lampu ato becak lampu. Ngliatin, orang sekitar. Wuiiiihhhh.... rameeeeee. Kebetulan pas malming. Ruamene puoooolll. Malam yang seru di alkid. Sambil clingak clinguk dan menikmati semangkuk wedang ronde. Aroma khas dari kuah rondenya. Dan rasa yang menghangatkan badan. Bheeeeee.... mantaaap. Duuuuhhhh.... jadi kangen Jogja.

Beberapa hari yang lalu, sengaja bikin wedang jahe buanyak-buanyak. Soale mas Lelaki Surga lagi gak enak badan. Maklum, wong ndeso. Obate minum wedang jahe, gak mau minum obat. Hihihihi. Tiba-tiba terfikir untuk bikin wedang ronde. Langsung beli bahan-bahannya. Langsung praktek. Nyontek resepnya sih dari mbak Diah Didi. Makasih mbak Diah. Resep darimu selalu the best.




Hasilnya, hmmmmm.... aku seneeeeeng. Langsung sukses. Sengaja jahenya aku lebihin dari resep. Tapi maap yak, aku gak ngitung seberapa. Mungkin 250-300 gram kali yak. Soale aku menginginkan rasa dan pedasnya jahe bingit. Eeeeeee..... malah ada rasa pahitnya dikit. Rasa pahit karena kebanyakan jahe ato gula palemnya yak. Kebetulan aku ada gula palem bubuk, males nyisir-nyisir gula merah, so gula palempun jadi. Tapi aku melupakan sifat gula palem yang ada rasa pahitnya. Itulah akibat dari kemalesanku dan keteledoranku. Padahal rencana mau ku bagi-bagiin ma tetangga. Kata mas Lelaki Surga udah enak kog. Gak malu-maluin kalo mau ngasih tetangga. Hihihihihi. Lebih afdholnya, kutambahin gula jawa aja deh. Yar para tetangga mikir kalo aku pinter masak. Hyaaaaaaa...... hahahahaha.... Ge'eRrrrrrrrrr.... terus tiba-tiba ada tetangga yang minta resepnya. Nahloooohhh.... "aku liat catatanku dulu deh". Jegleeeeeeg.... langsung pikiran pinter masaknya pudarrrr. Lha ternyata masaknya masih nyontek. Hikz hikz hikz. Tapi aku ra po po. Sing penting aku isa masak (bukan pinter loh). Hehehehe. #menghibur diri.

Langsung aja deh ke resep. Kebanyakan cerita, nanti lama-lama bisa curcol. Hehehehe. Selamat mencobaaaa.... :)



WEDANG RONDE

BAHAN RONDE:
 - 100 gram tepung ketan
 - 1 sendok makan tepung sagu
 - 1/4 sendok teh garam
 - 100 ml air hangat ( hati-hati dalam pemakaian airnya)
 - 1 tetes pewarna merah muda
 - 1 tetes pewarna hijau tua 

BAHAN ISI (aduk rata):
 - 50 gram kacang tanah kupas, disangrai, dihaluskan
 - 1-2 sendok makan gula pasir

BAHAN KUAH:
 - 800 ml air 
 - 150 gram jahe ( aku pake 250-300 gram, bisa disesuaikan selera ), dibakar, dikupas, dimemarkan
 - 2 lembar daun pandan
 - 2 lembar daun jeruk
 - 100 gram gula pasir ( sesuai selera manisnya )
 - 1 sendok makan gula merah
 - garam ½ sendok teh

BAHAN PELENGKAP:
 - Roti tawar secukupnya, potong2 kotak kecil
 - 25 gram kacang tanah kupas, disangrai
 - 100 gram kolang kaling, dipotong-potong
 - agar2 godir, potong2 kecil2

CARA MEMBUAT:
Ronde: aduk rata tepung ketan, tepung sagu, garam. Tuang air hangat sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis dan licin.( air bisa ditambah atau di kurangi..yang penting adonan sudah kalis atau bisa di bentuk )
Bagi 3 bagian. Satu bagian tambahkan pewarna merah muda. Satu bagian tambahkan pewarna hijau tua dan sisanya biarkan putih (aku cuma pakr warna hijau dan putih).
Ambil sedikit adonan kulit. Pipihkan. Beri isi. Bentuk bulat. Rebus dalam air mendidih sampai mengapung. Tiriskan.

Kuah: Rebus air, jahe, dan daun pandan serta daun jeruk. Masak dengan api kecil sampai beraroma.
Masukkan gula merah dan gula pasir. Aduk sampai larut. Saring.
Sajikan hangat ronde bersama kuah dan bahan pelengkapnya. Masukkan potongan roti tawar sesaat sebelum di hidangkan ya..supaya tidak terlalu lembek. 

Tips: Sebaiknya membentuk bulatan..langsung di masukkan ke air yang sudah mendidih, supaya bentuknya bisa bulat rapi..jika di bulatkan dulu dan di taruh di wadah..suka peyok2 bentuknya rondenya. Cara membuat agar2 godir : Campur 1 bungkus agar2 dengan air sejumlah sesuai kemasan, rebus hingga mendidih, dinginkan, potong2. Pilih agar2 yang berwarna supaya lebih menarik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar