Hai semuaaa...
Assalamualaikum. Wr. Wb
Selamat datang Febuari. Bulan penuh dengan cintaaa. Hassseeeekkk... Yoookkk yang mau valentine'nan. Bikin rencana apa nih. Lebih baik direncanain dari sekarang gak papa kan. Yar valentinenya gak jadi amburadul. Hehe.
Udah lamaaaaa bingit kepengen chicken katsu, chicken gordon blue, dan sejenisnya. Cumaaaaa.... Pas bahan utamanya gak ada. Sebenernya ada dink, cuma ayamnya bukan fillet. Adanya ayam potong yang bertulang tu loh. Saking kepengennya, akhirnya nekad dengan bahan seadanya. Untung potongan ayamnya lumayan gede. Bisalah kalo "dipaksa" untuk fillet. Dan tralaaaaa.... Dengan kegigihanku akhirnya fillet daging ayamnya siap di eksekusi.
Baru aja seneng-seneng karena berhasil memfillet daging ayam. Eeeeeee... Tiba-tiba mati listrik lokal. Pulsa listriknya ternyata abis. Hehehe. Akhirnya BBM Lelaki Surga untuk buruan beli pulsa listrik. Parahnya nih, belom masak nasi. Tau ndiri kan, hubungan antara listrik dan masak nasi. Yup... Magicjar gak berfungsi. Udah ada feeling Lelaki Surga lagi sibuk-sibuknya dengan pekerjaan kantor. Pasti belom sempet beli pulsa listrik. Daripada nunggu kelamaan, akhirnya nekad bikin nasi tradisional.
Belom pernah sama sekali masak nasi ala tradisional. Cari pencerahan di google. Akhirnya menemukan blognya bunda ifah, makasih bundaa... Sangat membantu nih blognya ;). Emang sih, bikin nasi tradisional ribeeeeettt. Apalagi panci kukusanku gede, yang dimasak sedikit. Demi Lelaki Surga, apapun kulakukan (ciyeeeeee :D).
Alhamdulillah, nasinya berhasil, meskipun agak mblenyek, karena kebanyakan ngasih air pas ngaron nasinya (kalo gak salah namanya). Yang penting masih bisa dimakan. Hehehehe. Next time deh kapan-kapan aku postingin masak nasi tradisional ala aku. Yang pasti nunggu aku kalo udah mahir bikinnya. Dan kao aku lagi rajin. :D.
Kembali ke chicken katsu ala aku. Sebelumnya aku memarinade ayamnya (sebelum aku fillet) di air garam, gula merah, dan kecap inggris. Setiap kali aku beli ayam, langsung aku rendamin itu, sampai akhirnya aku gunakan. Jadi daging ayamnya udah aku rendam berhari-berhari. Supaya rasa gurih meresap di dagingnya. Bumbu untuk Air rendamannya sih sesuka hati yak. Bisa ditambah bawang putih, jahe, dsb. Aku kalo lagi males cuma kurendam ma kaldu bubuk instan rasa sapi doank. Hehehehe. Ouw iya, jangan kaget yak kalo tiba-tiba air rendamannya berubah warna. Gak tau juga sih kenapa bisa begitu. Hehehe. Cara merendam ini aku dapet dari acara "Michelle kitchen's rules" di channel AFC. Air rendamannya bisa digunakan sebagai air kaldu.
Langsung ke resep yak. Selamat mencoba... Tu wa ga goooo.....
CHICKEN KATSU ALA AKU
(Resep by modifikasi sendiri)
BAHAN RENDAMAN AYAM (sesuka selera yak):
- 500 gram ayam fillet (sebenere ayam potong dengan tulangnya sih, terus aku fillet. Gak tau beratnya jadi berapa :D)
- 1 sdt kaldu bubuk instan atau garam
- 3 sdm gula merah sisir, bisa diganti dengan gula pasir
- 2 sdm kecap inggris
- air secukupnya (aku 400 ml), pastikan ayam terendam
BAHAN SAUS:
- 3 siung bawang putih, haluskan
- 1 ruas jahe, haluskan
- 2 sdm saus tiram
- 2 sdm kecap asin
- 2 sdm saus tomat
- 1 sdm saus sambal
- air rendaman ayam
- 2 sdm larutan maizena, dari 1 sdm maizena larutkan dengan 2 sdm air
- 1 batang daun bawang, cincang
- biji wijen sangrai untuk taburan
BAHAN PELAPIS:
- 3 sdm tepung terigu serba guna
- 2 sdm tepung maizena atau tapioka
- 1 sdt kaldu bubuk instan
- 1/2 sdt garam
- 1/2 sdt lada bubuk
- 1 butir telur, kocok lepas
- 3 sdm susu cair
CARA MEMBUAT:
Rendam ayam dengan bahan perendam. Diamkan selama kurleb 1 jam di dalam kulkas.
Campur semua bahan pelapis, kecuali telur dan susu. Aduk rata. Sisihkan. Di wadah terpisah, campur telur dan susu. Celupkan ayam ke dalam bahan tepung. Balur tipis, dan rata. Masukkan ke dalam telur, balur rata. Masukkan lagi ke tepung sambil di pijat-pijat dengan menggunakan jari. Ketuk-ketuk. Lakukan mpe ayam habis.
Goreng ayam ke dalam minyak panas dan banyak. Goreng mpe matang. Ingat, cukup sekali balik yak.
Siapkan panci kecil, tumis bawang putih dan jahe tumismpe harum. Masukkan bahan lain kecuali larutan maizena, daun bawang, dan biji wijen. Masak mpe mendidih. Jangan lupa incip-incip. Kalo rasa sudah pas, bisa lanjut masukkan larutan maizena, aduk cepat mpe mengental. Masukkan daun bawang. Masak mpe meletup-meletup. Matikan api kompor. Masukkan ayam gorengnya. Aduk rata. Taburi dengan biji wijen yang sudah di sangrai. Sajikan hangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar