Kamis, 11 September 2014

TUMIS SAYUR PEDAS dan IKAN PANGGANG MANIS (MENU HARI KE -11)

MENU HARI KE -11 ALA GAWEAN PAWON

TUMIS SAYUR PEDAS dan IKAN PANGGANG MANIS


Hai Semuaaaaa.......

Assalamualaikum Wr. Wb

Kembali ke menu harian milik keluarga putra. Maaph yak gak urut menu hariannya, ngasal kocar kacir, hihihihi. Maap maap aje, sekarang mau fotoin masakannya gak sempet melulu. Kalo di liat Lelaki Surga pasti bilang "makanan tu dimakan, gak difoto". Hmmmmm... dasar suamiku, gak tau maha karya siiiiihhh 😄. Maap juga yak, gambarnya seadanya. Memang sih, kurang menarik. Pengennya ku foto pake gaya ala potograper gto. Jadinya malah gaya potograndul.

Sebenernya, di catatan menu harianku itu sayurnya pake trancam, bukan tumis sayur ini. Berhubung aku super super males keluar rumah buat beli kelapa parutnya, so gak jadi bikin trancam deh. Padahal warungnya cuma selisih 1 rumah doank. Jalan bentar aja kug malez. Mungkin karena aku penduduk baru kali yak. Malez ditanyain "asal darimana", "suami kerja apa", "kapan pindahnya", dan bla bla bla. Ouw iya, sekedar info, keinginan untuk pindah rumah akhirnya terwujudd. Tetap bertahan dengan rumah "ngontrak". Tapi jadilah, yang penting ada tempat tinggal. Rumah baru, dapur baru juga. Sayangnya dapurnya gak seterang rumah lama. Dan lebih sempit. Makanya fotonya kurang terang. Ya iyalah, wong aku fotonya pas malam-malam, pas lampunya remang-remang pula. Rencana mau ganti lampu, tapi belom ada "sen" (dibaca: "duit") #terima sumbangan loohhh 😙. 

Kembali ke menu. Yang ikan bakar itu, aku gak tau itu pake ikan apa namanya. Yang jelas, rasanya kurang enak (ikannya loh yak), dagingnya tipis, dan banyak duri. Gak cocok dibikin begene2an. Cocoknya sih di goreng (menurut aku). Mendingan pake ikan lele, ato ikan nila. Kata Lelaki surga sih tetep enak. Sampe nambah loh makannya. Alhamdulillah. Seperti sebelumnya, resep ini terinspirasi dari Ibu Sisca Soewitomo. Lagi malas memodif resep, ngikut resep plek plek plek aja. Nanti aku malah jadi pinter masak karena keseringna modif (lhaaaahhhh). 

Langsung ke TeKaPe..... Selamat mencobaaa...

Tu... Wa... Ga.... Gooooooo.....


TUUMIS SAYUR PEDAS

BAHAN:
 - 1 buah labu siam, iris bentuk korek api
 - 50 gram buncis, iris serong kurleb 1cm
 - 2 buah wortel (kira2 100gram), potong bentuk korek api
 - 2 lembar daun jeruk, sobek sobek
 - 1 batang serai, geprek
 - 2 cm lengkuas
 - 200 ml santan (aku pake 150 ml air dicampur dengan 1 bungkus kara ukuran kecil)
 - 1 sdt merica bubuk
 - garam secukupnya
 - kaldu bubuk secukupnya
 - gula pasir (optional)

BUMBU HALUS:
 - 5 butir bawang merah
 - 3 siung bawang putih
 - 3 buah cabe merah
 - 10 buah cabe rawit (disesuaikan selera)
 - 1 bungkus terasi a*c
 - 2 cm jahe

CARA MEMBUAT:
Tumis bumbu halus, daun jeruk, serai, dan lengkuas mpe harum. Masukkan bahan sayuran. Lanjutkan dengan air santan. Aduk terus, jangan sampe santan pecah-pecah. Masak mpe santan mengental dan sayuran matang. Beri garam, merica bubuk, kaldu bubuk, gula pasir optional. Jangan lupa incip-incip, kalo rasa sudah pas, matikan api kompor dan sajikan hangat.


IKAN PANGGANG MANIS

BAHAN:
 - 500 gram ikan apa saja (nila, kakap, lele, gurame, dsb). Lumuri dengan air jeruk nipis, lada bubuk, dan garam. Diamkan 30 menit di dalam kulkas. Goreng, tiriskan.
 - 500 ml santan (aku pake 1 bungkus santan instan k*ra dicampur dengan 400 ml air)
 - 1 batang serai, geprek
 - 2 lembar daun jeruk, sobek-aobek
 - 2 lembar daun salam
 - 3 sdm gula aren aka gula jawa sisir
 - 2 sdm air asam jawa
 - 1 sdt merica bubuk
 - garam, dan kaldu bubuk sesuai selera

BUMBU HALUSKAN:
 - 5 bawang merah
 - 4 bawang putih
 - 1 sdt ketumbar bubuk
 - 2 cm jahe

CARA MEMBUAT:
Rebus santan bersama bumbu halus, serai, lengkuas, daun jeruk, daun salam, gula jawa, air asam jawa, garam, dan merica. Masak mpe kuah menyusut. Masukkan ikan yang sudah digoreng. Pastikan bumbu tercampur rata pada ikannya. Siapkan daun pisang atau alumuniun foil, masukkan ikan. Bungkus. Kemudian bakar sampai tercium aroma khas ikan bakar. Sajikan selagi hangat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar