Selasa, 25 November 2014

I FU MIE



Hai semuaaaa...

Assalamualaikum. Wr. Wb

Gak terasa udah akhir bulan lagi. Hmmmm. Akhir bulan yang berbeda daripada bulan-bulan sebelumnya. Hari senin kemaren pertamakalinya belanja setelah subsidi premium dan solar dikurangi, bahasa gampangnya BBM naik. Awalnya nih, mau BBM naek, mau BBM gak jadi naek, bodo amat. Lagi pula motorku isinya pertamax (dengan lagak sombong ala anak alay Bangko :D). Malah aku setuju dengan mengurangi subsidi ini. Subsidi BBM menurutku kurang tepat sasaran. Banyak orang kaya dan mampu menikmati subsidi tsb. Padahal gunanya subsidi kan diperuntukkan untuk yang berada di garis kemiskinan. Aku lihat banyak mobil mewah dengan PDnya mengantri demi BBM bersubsidi. Hadehhh... tapok jidat. "Pak haji pak haji, punya kebon sawit dan karet berhektar-hektar kug pake BBM bersubsidi".

Eeeeee setelah kepasar, baru terasa. Biasalah ibu rumah tangga. Kalo dah ada yang mahal pasti pada teriak-teriak. Biasanya bawa duit 200rebong udah bisa stok sayur, dan ikan selama kurleb 2minggu, itupun masih bisa jajan, makan bakso, stok buah, dan tentunya pertamax full. Senin kemaren bener-bener terasa WOW, 200rebong cuma bisa beli stok ikan untuk 8hari doank. Belom bahan sayur, dll. Hadeeeeehhh...... parahnya gaji dan remun naek masih gosip doank.

Kembali ke topik. Menu ini udah aku buat entah kapan. Biasalah, malas melanda. Dan lagi pendiam. Ngirit cerita dan pikiran. Emange cuma duit doank yang bisa ngirit :D. Sebenernya sekarang ini sih masih ngirit. Berhubung jarum jam masih menunjukkan pukul 08.34 WIB. Acara masak-masak masih 3jam lagi. Tukang sayur masih belum thiiit thiiiit thiiiit. Acara TVpun membosankan. Akhirnya nulis deh. Menu ini termasuk menu favoritku. Soalnya ada rasa kriuk kriuk, seru bingit. Ditambah capcaynya yang enak gurindang. Hmmmmm.... lezatooossss... teruuuusss yang pastinya Lelaki Surga doyaan bingit. Perasaan apa sih yang gak enak bagi Lelaki Surga.




Bdw sebelumnya aku dah pernah posting ifumi sederhana, hanya saja bentuknya masih amburadul. Keliatan bingit belom berpengalaman. Sekarangpun masih belom pengalaman. Terus kapan donk berpengalamannya??. Tuing tuing tuing. Hee..

Langsung aja yak ke resep. Wan tu tri gooooo..... selamat mencobaaaa.... :D



IFUMI
(Resep modifikasi sendiri)

BAHAN:
 - 1 bungkus mie telor, rebus mpe lunak, buang airnya, bagi menjadi 3 bagian, bentuk bulat lebar pipih, tiriskan sebentat mpe mie terasa agak kaku dan lengket, kemudian goreng di minyak banyak dan panas. Goreng mpe matang dan kering (sesuai selera yak, bisa setengah kering ato mpe kering)


 - 2 buah wortel ukuran sedang, potong sesuai selera
 - 10 lonjor kacang panjang, potong sesuai selera
 - 1 ikat sawi putih, dan atau sawi hijau (aku gak pake)
 - 3 buah sosis sapi dan atau ayam, potong sesuai selera
 - 150gr fillet ayam, potong dadu
 - 2 butir telur kocok, goreng orek-orek (egg drop)
 - 3 siung bawang putih, cincang halus
 - 1 buah bawang bombay, belah dua, iris memanjang. Atau bisa diganti dengan 6 siung bawang merah
 - 2 buah cabe merah, iris serong tipis
 - cabe rawit (optional)
 - 3 sdm kecap ikan
 - 2 sdm kecap asin
 - air secukupnya
 - sejumput kaldu instan bubuk atau garam
 - 1 sdt gula pasir

CARA MEMBUAT:
Tumis bawang bombay/bawang merah, dan bawang putih mpe harum. Masukkan cabe merah, rawit, sosis, orek telur, dan daging. Masak mpe daging berubah warna. Masukkan bahan sayur, yang keras terlebih dahulu. Masak mpe sayur setengah matang dan terolesi minyak dengan rata. Beri air sesuai selera, kalo mau berkuah banyak beri air banyak, kalo mau yang berkuah gak terlalu banyak bisa beri air sedikit. Yaaaa dikira-kira sendiri aja yak. Masukkan bahan sayur yang mudah lembek. Bumbui dengan kecap ikan, dan kecap asin. Incip-incip terlebih dahulu sebelum melanjutkan dengan garam dan gula pasir. Dikira-kira aja garamnya kurang seberapa, trz butuh gulapasirnya seberapa. Jangan malas untuk incip-incip. Yar rasanya memuaskan. Kalo sudah pas, sajikan di atas mie kriuknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar